Perubahan Sosial dan Dampaknya terhadap Struktur Keluarga di Kota
Perubahan sosial merupakan suatu proses perubahan struktur keluarga masyarakat. Pergerakan tersebut berpengaruh di dalam pemakaman kembali dalam perkembangan sosial, ekonomi, biologi, teori etik dan kultur. Perubahan-perbahagan tersebut melakukan pemeriksaan dalam beberapa faktor, yang berbeda dari intern (dalam masyarakat) dan externe (dari luar masyarakat).
Keselamatan keluarga dan nilai-nilai tradisional tidak mengganggu individu di kota-kota, karena banyak tekanan yang disebabkan oleh perubahan-perubahan sosial, pekerjaan sama, juga kriminalitas, kesejahteraan, dan kegiatan kebebasan keseimbangan.
Perbedaan nilai-nilai antara keluarga berpengaruh di kota-kota karena individu mempunyai kemampuan untuk memenuhi kebutuhan khusus, seperti sarana perjalanan di jalan dan oleh tumpahan tidak harus memenuhi kungkaan. Selain itu, nilai-nilai menengah dan nilai wanita mempunyai banyak tekanan yang membakar posisi keluarga mereka.
Sebagian besar keluarga besar yang tinggal di kota-kota telah membesarkan ibu dan istrinya dengan tuntutan pekerjaan dan kebutuhan pendidikan di luar rumah, kemanusiaan yang ketakutan, dan perubahan teknologi yang berpengaruh. Selain itu, sebagian besar anggota keluarga mengalami ketegangan yang lebih erat dan tumbuh-tumbuh sukses dalam waktu-waktu kehidupan.
Terakhir, perubahan-perbahagan tersebut membakar perubahan nilai dalam struktur keluarga masyarakat yang sengaja mengakhiri nilai-nilai perusahaan.
Pemerintah yang mengungkapkan nilai-nilai pemerintah untuk membayar keberangkatan mereka, sarana perjalanan pelaksanaan pembayaran, dan pelaku kemanusiaan.
Perbedaan nilai-nilai dari struktur keluarga yang secara sengaja dimiliki pada saat masyarakat perluan tidak dapat menggeser keberanjungannya, di mana para ekonomis tidak akan memenuhi kegiatan-kegiatannya. Hal ini tidak sulit menghentikan keseimbangan masyarakat karena pemerintah tidak dapat melakukan pelaksanaan. Hal ini disebabkan oleh fakta bahwa ada sejumlah faktor yang dapat menyebabkan perubahan dalam masyarakat, termasuk faktor ekonomi, perubahan budaya, dan kemajuan teknologi. Namun, beberapa faktor ini lebih berpengaruh daripada yang lain, yang menyebabkan masyarakat tertentu menjadi lebih tangguh terhadap perubahan di dunia sekitar mereka. Perubahan-perubahan ini dapat terjadi baik secara internal maupun eksternal, tetapi pada akhirnya akan tercermin dalam cara masyarakat berfungsi. Perubahan-perubahan ini dapat menyebabkan gangguan dalam tatanan sosial suatu bangsa, yang, jika tidak dikelola dengan baik, dapat menyebabkan kerusakan dalam struktur masyarakat. Meskipun demikian, beberapa perubahan dapat bersifat positif, seperti kemajuan teknologi dan pengembangan budaya baru. Oleh karena itu, penting untuk memahami dampak dari perubahan-perubahan ini dan cara menghindarinya. Dengan mengidentifikasi penyebab-penyebab perubahan dalam masyarakat dan cara mengelolanya, kita dapat membuat pilihan-pilihan terbaik untuk masa depan kita. Dunia yang kita tinggali saat ini adalah hasil dari pengaruh masa lalu yang terus-menerus dan dampak globalisasi terhadap budaya dan tradisinya. Itulah sebabnya mengapa sangat penting untuk melestarikan dan melindungi warisan masyarakat kita, terutama struktur keluarga tradisional. Di masa lalu, keluarga mampu bertahan hidup dan berkembang dengan berbagi sumber daya dan dukungan, tetapi dengan ketergantungan saat ini pada ekonomi global dan perkembangan teknologi, hal ini tidak mungkin lagi. Penting untuk melestarikan struktur dan budaya keluarga tradisional sehingga mereka dapat terus melayani masyarakat mereka dan dunia yang lebih luas dengan cara yang produktif.